Selasa, 29 September 2015

RUANG LINGKUP BISNIS


1. PENGERTIAN RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup merupakan batasan yang memudahkan kita untuk melaksanakan suatu penelitian atau pemantauan agar lebih efektif dan mudah untuk memisahkan aspek tertentu dari suatu objek.

2. PENGERTIAN BISNIS
Bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan cara mendistribusikan barang dimulai dengan membeli bahan mentah hingga menjadi bahan siap pakai yang bertujuan untuk mencari laba atau keuntungan..
Menurut Kismono (2001) bisnis merupakan proses sosial yang dilakukan oleh setiap individu atau kelompok melalui proses penciptaan dan pertukaran kebutuhan dan keinginan akan suatu produk tertentu yang memiliki nilai atau memperoleh manfaat
atau keuntungan.
Berdasarkan jenis-jenisnya, bisnis terbagi atas empat kelompok yaitu;
   1.     Monopsoni
Monopsoni yaitu keadaan saat satu pelaku usaha menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli tunggal atas barang dan/atau jasa dalam suatu pasar komoditas.
Kondisi Monopsoni sering terjadi di area perkebunan, pertanian, dan industri hewan potong, sehingga posisi tawar-menawar dalam harga bagi petani adalah nonsen.
Perlu diteliti lebih jauh, apakah ada faktor-faktor lain yang menyebabkan terjadinya Monopsoni sehingga tingkat kesejahteraan petani sangat berpengaruh.
   2.     Monopoli
Monopoli (dari bahasa Yunani: monos, satu dan polein: menjual) yang merupakan suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai “monopolis”. 
   3.     Oligopoli
Oligopoli adalah adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan > 2 < 10.
Dalam pasar oligopoli, tiap perusahaan memposisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
   4.     Oligopsoni
Oligopsoni adalah keadaan dimana dua atau lebih pelaku usaha menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli tunggal atas barang dan/atau jasa dalam suatu pasar komoditas.

3.TUJUAN KEBIJAKAN BISNIS
Selain untuk mencari keuntungan/laba, member kesejahteraan bagi sesama, memperbaiki pertumbuhan ekonomi, memberi pelayanan jasa, bisnis juga mempunyai kebijakan. Maksud dari kebijakan tersebut yaitu sebagai panutan dalam mengambil keputusan agar tidak merugikan diri sendiri maupun oranglain. Tujuan kebijakan bisnis yaitu, meliputi :
a.      Melindungi usaha kecil dan menengah
b.     Melindungi lingkungan hidup sekitarnya
c.      Melindungi konsumen
d.     Pendapatan pemerintah

4. SISTEM PEREKONOMIAN DAN SISTEM PASAR
   1.     Sistem Perekonomian
Sistem perekonomian adalah sistem yang di gunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Jenis-jenis sistem perekonomian :
a.     Sistem ekonomi pasar
Ciri-cirinya adalah sebagai berikut :
-        Adanya kebebasan dalam memilih alat produksi dan pengakuan hak milik pribadi.
-        Adanya kebebasan dalam memilih lapangan pekerjaan dan bidang usaha sendiri.
-        Adanya persaingan bebas di antara para pelaku kegiatan ekonomi, terutama untuk menguasai pasar.
-        Adanya kebebasan bagi para produsen untuk menentukan jenis dan jumlah barang atau jasa apa yang akan diproduksi dengan latar belakang untuk mencari keuntungan.
-        Pasar merupakan fokus kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh setiap produsen.
-        Harga dibentuk oleh mekanisme pasar melalui proses tarik menarik antara permintaan dan penawaran.
-        Campur tangan dan peran pemerintah sangat dibatasi hanya pada hal-hal yang tidak dapat dilakukan oleh swasta.
-        Setiap pelaku kegiatan ekonomi dianggap sebagai homo economicus yang selalu berusaha mencapai laba dan kepuasan maksimal.
b.     Sistem ekonomi terpusat
Sistem ekonomi terpusat memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
-        Pemerintah menentukan semua aktifitas ekonomi.
-        Pemerintah menentukan harga-harga dan pendistribusian barang dan jasa.
-        Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk melaksanakan kegiatan ekonomi.
-        Sumber daya ekonomi dikuasai oleh negara dan tidak ada sumber daya ekonomi yang dimiliki atau dikuasai secara pribadi.
-        Mekanisme pasar tidak berjalan.
-        Adanya prinsip kebersamaan sehingga tidak ada persaingan dalam kegiatan ekonomi.
c.      Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
-        Adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian.
-        Hak kepemilikan pribadi diakui.
-        Kepemilikan faktor produksi yang vital diatur dan dikuasai oleh Negara.
-        Pemerintah memberikan jaminan sosial dan mengupayakan pemerataan distribusi pendapatan.
-        Harga ditentukan oleh pasar namun demikian tetap diawasi oleh pemerintah.
-        Kesempatan kerja penuh dan jasa-jasa kolektif diprioritaskan.
d.     Sistem ekonomi tradisional
Sistem ekonomi tradisional memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
-        Belum ada pembagian kerja
-        Peran masyarakat dalam berusaha masih kurang
-        Masih terdapat pertukaran secara barter
-        Teknologi yang diterapkan masih sederhana
-        Produksi masih terbatas dan ditentukan oleh kebutuhan
-        Kegiatan ekonomi utamanya pada sektor agraris
e.      Sistem demokrasi ekonomi / sitem ekonomi pancasila
Sistem ekonomi pancasila memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
-        Perekonomian didasarkan pada azas kekeluargaan.
-        Cabang produksi yang penting dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
-        Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai negara dan digunakan untuk kemakmuran rakyat.
-        Hak milik perseorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat.
-        Potensi, inisiatif, dan daya kreasi masyarakat dikembangkan.

   2.     Sistem Pasar
Sistem pasar adalah setiap proses yang sistematis yang memungkinkan banyak pelaku pasar untuk menawar dan bertanya. Dengan kata lain, sistem pasar adalah tempat (virtual atau fisik) yang memfasilitasi pencocokan pembeli dan penjual.
Menurut dari bentuk kegiatannya pasar dibagi menjadi 2, sebagai berikut:
-        Pasar Nyata
Pasar nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
-        Pasar Abstrak
Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya saja. Contohnya pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.

Menurut cara transaksinya pasar dibagi menjadi dua, sebagai berikut:
-        Pasar Tradisional
Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dan konvensional, dimana para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar-menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok sehari-hari.
-        Pasar Modern
Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjualbelikan dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mall, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.

5. KESEMPATAN BISNIS ATAU USAHA
Dalam menjalankan suatu bisnis, kita hendaknya memperhatikan beberapa hal yang merupakan celah bisnis, diantaranya:
a.      Penuhi kebutuhan konsumen
b.     Jual keunikan
c.      Beri fasilitas tambahan
d.     Menjadi agen
e.      Buka kantor/cabang usaha
f.      Jalankan DS/MLM (Direct Selling/Multi-Level Marketing)
g.     Usaha waralaba

6. UNSUR-UNSUR PENTING DALAM AKTIVITAS EKONOMI
   1.     Keinginan Manusia
Keinginan Manusia merupakan unsur terpenting dalam aktivitas ekonomi karena manusia memiliki keinginan yang membuat mereka dapat berpikir keras untuk memenuhi keinginannya tersebut. Seperti keinginan untuk berhasil di bidang bisnis. Manusia akan mencari cara agar pruduk yang mereka ciptakan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
   2.     Sumber Daya
Sumber daya merupakan hal terpenting ke dua dalam aktivitas ekonomi. Karena sumber daya juga merupakan kunci dalam memperoleh kesuksesan dalam bidang ekonomi. Contohnya saja seorang yang ingin memulai usaha warnet namun, ia tidak mengerti tentang jaringan internet atau-pun komputer itu sendiri. Maka itu bias menyebabkan ketidak nyamanan para pelanggannya ketika terjadi gangguan. Maka seharusnya pemilik harus memiliki sumber daya manusia yang cukup.
   3.     Cara-cara berproduksi ( Tehniques Of Production)
Cara pembuatan barang pada umumnya berada di luar bidang ekonomi, tetapi persoalan barang-barang dan atau jasa-jasa apa yang harus di produksi, berapa banyak barang atau jasa yang harus diproduksi dan cara-cara mana yang di gunakan untuk memproduksi barang dan jasa tersebut sehingga mencapai pembiayaan yang minimal dan hal tersebut adalah termasuk bidang ekonomi dan merupakan pesoalan-persoalan yang harus diperhatikan oleh ahli-ahli ekonomi.

7. HAKIKAT BISNIS
Mementingkan dan melayani orang lain sesungguhnya merupakan konsep bisnis. Mementingkan orang lain adalah rahasia bisnis yang terpenting sepanjang masa. Dengan demikian menunjukkan bahwa Anda belum memahami hakikat bisnis yang sesungguhnya. Bisnis yang mementingkan dirinya sendiri akan hancur. Contoh sederhana mengenai hal ini adalah seorang petugas sales yang berusaha semampunya menawarkan produknya kepada pelanggan. Hakikat bisnis yang sesungguhnya adalah mementingkan orang lain. Ini bukan sekadar konsep kemuliaan dan spiritualitas. Ini konsep bisnis. Bahkan bisnis itu sendiri pada hakekatnya adalah spiritualitas. Bisnis yang sejati haruslah dilandaskan pada spiritualitas dan akan menghasilkan tingkat spiritualitas yang lebih tinggi, baik bagi pelaku maupun pelanggan. Orang yang melayani orang lain dengan keahlian yang tinggi akan menjadi orang yang penting dan bernilai.

8. MENGAPA BELAJAR BISNIS
Belajar bisnis sangat diperlukan, melalui kegiatan bisnis, suatu perusahaan atau badan dapat memenuhi setiap kebutuhan konsumen yang beraneka ragam dan kemudian konsumen merasa sangat puas.




Sumber:

http://www.idjoel.com/pengertian-ruang-lingkup/
http://dokumen.tips/documents/makalah-pengertian-dan-ruang-lingkup-pengantar-bisnis.html
http://www.akuntt.com/2013/10/pengertian-monopoli-dan-monopsoni.html
http://dkbuisness.blogspot.co.id/2012/10/tujuan-kebijakan-bisnis.html
http://www.sridianti.com/pengertian-sistem-pasar.html
http://bangkusekolah.com/2014/12/14/pengertian-sistem-ekonomi-dan-jenisnya/
http://rowland_pasaribu.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/folder/0.9
https://ruthsimatupang.wordpress.com/2011/02/02/kesempatan-bisnisusaha-dan-unsur-unsur-penting-dalam-aktivitas-ekonomi/


Tidak ada komentar: